Friday 20 April 2012

Haji plus 2012

Persyaratan HAJI PLUS :
  1. Surat Keterangan dari Puskesmas Kecamatan setempat
  2. Foto berwarna dengan latar belakang putih dan posisi kepala/muka 80%; berjilbab untuk wanita ( *Ukuran 4×6 = 10 lembar, * Ukuran 3×4 = 40 lembar )
  3. Setoran Awal Rp. 5 Jt + US$ 4000 (nomor porsi), kemudian pelunasan sisanya sesuai harga yg berlaku, harus disetorkan selambat-lambatnya 6 bulan sebelum keberangkatan
  4. Usia minimal 17 Tahun
  5. Mengikuti Peraturan Departemen Agama Republik Indonesia
  6.  Mengisi formulir Pendaftaran
  7.  

Pembatalan Keberangkatan Haji Plus PT Arminareka Perdana

Pembatalan HAJI PLUS:

Pembatalan atau pengunduran dikenakan biaya sebagai berikut :
  1. 3 bulan sebelum berangkat dikenakan 15% dari harga paket
  2. 2 bulan sebelum berangkat dikenakan 25% dari harga paket
  3. 1 bulan sebelum berangkat dikenakan 35% dari harga paket
  4. Kurang dari 1 bulan dikenakan 50% dari harga paket.
Proses pembayaran dilakukan setelah selesai haji.

Cara Mudah & Cepat Menunaikan Ibadah Haji dan Umrah Tanpa Kendala Biaya


Cara Pendaftaran Jamaah Umroh dan Haji Plus

Cara Pendaftaran Umroh
  • Mengisi formulir pendaftaran Umroh
  • Menyetor sebesar 
    • Rp 3.500.000 untuk Uang Muka Umroh
    • $ 300 untuk booking seat (nomor porsi kepastian keberangkatan)
    • Rp 750.000 untuk biaya handling
    • Transfer ke Bank PT Armina reka
  • Fotokopi KTP, Bukti Transfer dan Formulir diserahkan ke Kantor Perwakilan atau Agen setempat untuk diproses ke kantor pusat atau email di ottocipto@yahoo.com Konfirmasi pembayaran di 0815 956 2138
  • Menyerahkan dokumen yang diperlukan seperti pasport asli, kartu vaksin maningitis asli,  dan data lain yang diperlukan paling lambat 1 bulan sebelum berangkat.
  • Pelunasan biaya Umroh 1 bulan sebelum keberangkatan 
  • Souvenir Jamaah dikirim paling lambat 2 minggu setelah mentransfer Uang Muka, dan Perlengkapan Umroh seperti travel bag (koper) dan perlengkapan lainnya, akan   dikirim setelah membayar lebih dari 50% dari biaya umroh.
Cara Pendaftaran Haji Plus
  • Mengisi formulir pendaftaran Haji Plus
  • Menyetor sebesar 
    • Rp 5.000.000 untuk Uang Muka Haji Plus
    • $ 4.000 untuk booking seat (nomor porsi kepastian keberangkatan)
    • Rp 750.000 untuk biaya handling
    • Transfer ke Bank Pendukung PT Arminareka Perdana 
  • Fotokopi KTP, Bukti Transfer dan Formulir diserahkan ke Kantor Perwakilan atau Agen setempat untuk diproses ke kantor pusat atau email di ottocipto@yahoo.comKonfirmasi pembayaran di 0815 956 2138
  • Menyerahkan dokumen yang diperlukan seperti pasport asli, kartu vaksin maningitis asli, dan data lain yang diperlukan paling lambat 6 bulan sebelum berangkat.
  • Pelunasan biaya  Haji Plus  6 bulan sebelum keberangkatan 
  • Souvenir Jamaah dikirim paling lambat 2 minggu setelah mentransfer Uang Muka, dan Perlengkapan  Haji Plus  seperti travel bag (koper) dan perlengkapan lainnya, akan dikirim setelah membayar lebih dari 50% dari biaya Haji Plus.

fasilitas

Hotel bintang 4 Elaf Al Mashaer menawarkan kamar-kamar bebas-rokok dengan Wi-Fi gratis dan kue-kue segar di lounge lobinya. Terletak di Jalan Ajyad, hotel ini berjarak kurang dari 250 meter dari Masjidil Haram

Semua kamar ber-AC-nya didekorasi dengan warna netral yang lembut dan memiliki kursi berlengan serta meja kerja di ruang tamu. Tiap kamar memiliki TV layar datar, pembuat teh, kopi, dan minibar lengkap. 

Masakan daerah seperti roti Arab, semur pedas, dan masakan internasional disajikan di restoran Al Multazim. Al Maqam Coffee Shop (kedai kopi) menghadap ke Jalan Ajyad dan buka untuk sarapan, makan siang, dan makan malam.

Terletak di kota Makkah di jalan Ajyad. Hotel ini menawarkan akomodasi dengan penyejuk udara dan parkir gratis. Masjidil Haram bisa anda tempuh kurang dari 10 menit berjalan kaki.

Akomodasi di Ajyad Makkah Makarim Hotel didekorasi dengan warna-warna lembut. Semua kamar memiliki TV satelit dan kamar mandi dengan perlengkapan mandi mewah. Fasilitas pembuat teh dan kopi juga tersedia di sini.

Restoran Zamzam menyajikan aneka hidangan oriental dan kontinental. Makanan dan minuman hangat ditawarkan di Al Multaqa Cafe. Sarapan prasmanan di Ajyad Makkah Makarim terdiri dari aneka masakan lokal dan internasional.Tersedia jasa penyewaan mobil.

ar Al Tawhid Intercontinental Makkah adalah sebuah hotel bintang 5 yang menawarkan akomodasi mewah yang menghadap ke Masjidil Haram. Anda cukup berjalan 5 - 10 menit saja. Hotel ini memiliki kamar-kamar yang luas dan berperabotan elegan, kebanyakan memiliki pemandangan Masjidil Haram dan Ka’Bah yang indah. 
Setiap kamar didekorasi secara lengkap dan memiliki sejumlah fasilitas modern mencakup TV plasma dengan TV satelit dan akses internet berkecepatan tinggi. Dar Al Tawhid Intercontinental Makkah memiliki 3 restoran untuk para tamu untuk dipilih, menyajikan berbagai macam masakan internasional, dan juga berbagai spesialisasi maskah Timur Tengah. Restoran Al Tayebat, yang buka selama musim Haji dan Ramadan, menawarkan pemandangan Ka’Bah yang indah.
c
Hotel Bintang 5 Movenpick Hotel & Residence Hajar Tower Makkah berada di pusat kota Makkah, terletak di depan pintu gerbang King Abdul Aziz Masjidil Haram.  Anda cukup berjalan 5 - 10 menit sajaHajar Tower menggabungkan antara tradisi dengan kenyamanan modern. Terdapat toko-toko dan pilihan restoran mewah di dalamnya. 

Kamar-kamar di Movenpick Hotel & Residence Hajar Tower Makkah didekorasi dengan perabotan kayu kontemporer, sebagian besar menghadap ke Masjidil Haram dan Ka'bah yang suci. Semua kamar dilengkapi dengan TV satelit layar datar, jubah mandi dan sandal disertakan di kamar mandi yang memiliki bathtub. 

Anda bisa menikmati masakan Saudi yang lezat di restoran Al Naim dan beragam hidangan klasik internasional di bistro prasmanan Al Firdaous. Al Diwan Tea Lounge menyajikan kopi Arab dan campuran teh pilihan. Tersedia Wi-Fi gratis di semua area umum
FASILITAS YANG DI PEROLEH JAMAAH UMROH ATAU HAJI PLUS PT. ARMINAREKA PERDANA:
  1. Tiket pesawat pulang pergi dengan Garuda Indonesia 
  2. Asuransi kecelakan diri dari Mega Life unit Syariah sebesar Rp. 35 jt untuk pria dan Rp 50 jt untuk wanita dan dapat diperpanjang pada tahun berikutnya sebesar Rp 100.000
  3. Hotel Mewah Bintang 4 & 5 
  4. Akomodasi sesuai program
  5. Ziarah dengan transportasi lokal, dengan Bus AC
  6. Makan 3 kali sehari dengan Menu Indonesia
  7. Muthawwif/Guide , 
  8. Air Zam-zam @ 10 liter
  9. Visa Umroh
  10. Manasik Umroh
  11. Perlengkapan Umroh seperti Travelling Bag, Buku Manasik, Mukena dan bergo (jamaah perempuan), kain ihrom + ikat pinggang (jamaah laki-laki), bahan batik
  12. Secara Otomatis mendapatkan Hak Usaha atau Bisnis Travel Haji Plus dan Umroh (Bagi yang mau menjalankannya). Lihat Tabel Bagi Hasil dibawah ini. 
 
 
Hotel bintang 4 Elaf Al Mashaer menawarkan kamar-kamar bebas-rokok dengan Wi-Fi gratis dan kue-kue segar di lounge lobinya. Terletak di Jalan Ajyad, hotel ini berjarak kurang dari 250 meter dari Masjidil Haram

Semua kamar ber-AC-nya didekorasi dengan warna netral yang lembut dan memiliki kursi berlengan serta meja kerja di ruang tamu. Tiap kamar memiliki TV layar datar, pembuat teh, kopi, dan minibar lengkap. 

Masakan daerah seperti roti Arab, semur pedas, dan masakan internasional disajikan di restoran Al Multazim. Al Maqam Coffee Shop (kedai kopi) menghadap ke Jalan Ajyad dan buka untuk sarapan, makan siang, dan makan malam.
 
erletak di kota Makkah di jalan Ajyad. Hotel ini menawarkan akomodasi dengan penyejuk udara dan parkir gratis. Masjidil Haram bisa anda tempuh kurang dari 10 menit berjalan kaki.

Akomodasi di Ajyad Makkah Makarim Hotel didekorasi dengan warna-warna lembut. Semua kamar memiliki TV satelit dan kamar mandi dengan perlengkapan mandi mewah. Fasilitas pembuat teh dan kopi juga tersedia di sini.

Restoran Zamzam menyajikan aneka hidangan oriental dan kontinental. Makanan dan minuman hangat ditawarkan di Al Multaqa Cafe. Sarapan prasmanan di Ajyad Makkah Makarim terdiri dari aneka masakan lokal dan internasional.Tersedia jasa penyewaan mobil.

Dar Al Tawhid Intercontinental Makkah adalah sebuah hotel bintang 5 yang menawarkan akomodasi mewah yang menghadap ke Masjidil Haram. Anda cukup berjalan 5 - 10 menit saja. Hotel ini memiliki kamar-kamar yang luas dan berperabotan elegan, kebanyakan memiliki pemandangan Masjidil Haram dan Ka’Bah yang indah. 
 
Setiap kamar didekorasi secara lengkap dan memiliki sejumlah fasilitas modern mencakup TV plasma dengan TV satelit dan akses internet berkecepatan tinggi. Dar Al Tawhid Intercontinental Makkah memiliki 3 restoran untuk para tamu untuk dipilih, menyajikan berbagai macam masakan internasional, dan juga berbagai spesialisasi maskah Timur Tengah. Restoran Al Tayebat, yang buka selama musim Haji dan Ramadan, menawarkan pemandangan Ka’Bah yang indah.
 
Hotel Bintang 5 Royal Dar Al Eiman terletak di depan Pintu Gerbang King Abdul Aziz Masjidil Haram. Anda cukup berjalan 5 - 10 menit saja. Hotel ini menawarkan kamar-kamar  full AC dan TV satelit. Fasilitasnya mencakup bagian penerima tamu yang buka 24 jam, ruang tunggu yang nyaman dan layanan penyewaan mobil. Kamar-kamar di Royal Dar Al Eiman dilengkapi dengan minibar dan kamar mandi pribadi. Beberapa kamar memiliki ruang tamu yang terpisah. Layanan kamar juga tersedia. 

Anda dapat memanfaatkan fasilitas binatu dan layanan dry cleaning di Royal Dar Al Eiman. Hotel ini memiliki toko souvenir dan ATM. Sarapan prasmanan disajikan setiap hari. Royal Dar Al Eiman memiliki 2 restoran yang menyajikan masakan Internasional dan Asia. 

Hotel bintang 5 Grand Zam Zam Tower terletak di Kompleks menara Al-Beit. Terletak di depan Masjidil Haram. Setiap kamar di desain dengan elegan, ac, tv satelit, kamar mandi mewah, dll. Hotel ini terdapat pusat bisnis, layanan resepsionis 24-jam dan pusat perbelanjaan.
 
 
Fasilitas Hotel :
  • Fasilitas Umum : Restoran, Bagian Penerima Tamu 24 Jam, Kamar Bebas-Rokok, Kamar Keluarga, Lift, Brankas, Penitipan Bagasi, Semua Ruang Umum dan Pribadi Bebas-Rokok, AC, Ruangan Khusus Merokok 
  • Layanan : Pusat Bisnis, Binatu, Dry Cleaning, Penukaran Valuta Asing, Penyewaan Mobil, Faks/Fotokopi, ATM 
  •  Akses Internet : Tidak tersedia koneksi internet.
 
Labbaik Allahumma Labbaik, Labbaik ka laa Syarii ka laka Labbaik, Innal Hamda, wan Nikmata, Laka wal Mulk, Laa Syariika laka

Mari Kita Menyempurnakan Islam dengan Ibadah Haji & Umrah, sebagaimana Firman Allah SWT “Mengerjakan Haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah SWT, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah"(QS. Ali Imran: 97).“Dan Sempurnakanlah Haji dan Umrah karena Allah SWT…”. (QS. Al Baqarah: 196)

Ada Program Solusi Bagi Yang Terkendala Biaya Simak Firman Allah SWT “Sesungguhnya Allah SWT tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri “ (QS. Ar Rad: 11).

Mari merubah diri kita, dari yang tidak mampu MENJADI MAMPU naik Haji atau Umrah bersama Program Solusi ini. Insya Allah Berangkat !!!!

Jangan Tunda, karena daftar tunggu (waiting list) Jawa Timur, Haji Reguler sudah 9 Tahun dan Haji Plus sudah 3 tahun.


Saturday 14 April 2012

Syarat,Rukun dan Wajib haji dan Umrah

Syarat, Rukun dan Wajib dalam Ibadah Haji dan Umrah






Syarat Haji :

  1. Beragama islam
  2. Baligh (dewasa)
  3. Berakal sehat (aqil)
  4. Merdeka (bukan budak)
  5. Mampu (istita’ah)

Rukun Haji :

  1. Ihram ialah niat menunaikan ibadah haji bersamaan dengan memakai baju iharam.
  2. Wukuf adalah berdiam diri di arafah pada waktu dzuhur tanggal 9-10 dzulhijjah menjelang fajar.
  3. Tawaf adalah mengelilingi ka’bah sebanyak 7 kali.
  4. Sai adalah berlari-lari kecil antara bukit safa dan marwah.
  5. Tahallul adalah mencukur rambut sekurang-kurangnya 3 helai.
  6. Tertib adalah tidak menginggalkan salah satu rukun tersebut.

Catatan : Rukun Haji harus dilaksanakan bila ada salah satu atau lebih tidak dilaksanakan, maka tidak dapat diganti dengan dam (denda), dan hajinya batal (tidak sah).

Wajib Haji :

  1. Ihram dari Miqat
  2. Mabit di Muzdalifah
  3. Mabit di Mina
  4. Melempar Jumrah
  5. Tawaf Wada’

Catatan :  Wajib Haji harus dilaksanakan dan apabila salah satu ada yang ditinggalkan, maka hajinya sah tapi harus membayar dam (denda). 

Syarat Umroh :
  1. Beragama islam
  2. Baligh (dewasa)
  3. Berakal sehat (aqil)
  4. Merdeka (bukan budak)
  5. Mampu (istita’ah)
Rukun Umroh :
  1. Ihram dengan niat karena allah sambil mengatakan “labbaika umratan” artinya aku memenuhi panggilanmu untuk melakukan umrah.
  2. Tawaf adalah mengelilingi ka’bah seperti dalam tawaf haji.
  3. Sai adalah berlari-lari kecil antara bukit safa dan marwah.
  4. Tahallul.
  5. Tertib.
Wajib Umroh
Wajib Umroh hanya satu yaitu Ihram dari Miqat.

Macam macam Haji

Macam-Macam Haji (Haji Ifrad, Haji Qiran, Haji Tamattu)


Haji Ifrad (mendahulukan Haji daripada Umroh) :
yaitu seorang berniat melakukan haji saja tanpa umroh pada bulan-bulan haji, dengan kata lain melaksanakan secara terpisah / sendiri-sendiri dengan melaksanaan ibadah haji dilakukan terlebih dahulu, selanjutnya melakukan umroh dalam satu musim haji. 
 
Setiba di Makkah, melakukan thawaf qudum (thawaf di awal kedatangan di Makkah), kemudian shalat dua rakaat di belakang maqam Ibrahim. Setelah itu bersa’i di antara Shafa dan Marwah untuk hajinya tersebut (tanpa bertahallul), kemudian menetapkan diri dalam kondisi berihram, tidak halal baginya melakukan hal-hal yang diharamkan ketika ihram, jadi dia tetap dalam keadaan ihram hingga datang masa tahallulnya pada tanggal 10 Dzul Hijjah.
 
Untuk haji Ifrad ini, tidak ada kewajiban menyembelih hewan kurban. Apabila ibadah haji sudah selesai, maka orang tersebut mengenakan ihram kembali untuk melaksanakan umrah. 
 
Rincaian Pelaksanaan : 
  • Ihram dari miqat untuk haji. 
  • Ihram lagi dari miqat untuk umrah 
  • Tidak membayar dam Disunatkan Tawaf Qudum 
 
Haji Tamattu’ (mendahulukan Umrah baru kemudian Haji) :
yaitu seorang berihram untuk melaksanakan umrah pada bulan-bulan haji (Syawwal, Dzul Qa’dah, 10 hari pertama dari Dzul Hijjah), memasuki kota Makkah lalu menyelesaikan umrahnya dengan melaksanakan thawaf umrah, sa'i umrah kemudian bertahallul dari ihramnya dengan memotong pendek atau mencukur rambut kepalanya, lalu dia tetap dalam kondisi halal (tidak ber-ihram) hingga datangnya hari Tarwiyah, yaitu tanggal 8 Dzulhijjah.
 
Pada hari Tarwiyah (tanggal 8 Dzul Hijjah) berihram kembali dari Makkah untuk menunaikan hajinya hingga sempurna. Bagi yang berhaji Tamattu’, wajib baginya menyembelih hewan kurban (seekor kambing/sepertujuh dari sapi/sepertujuh dari unta) pada tanggal 10 DzulHijjah atau di hari-hari tasyriq (tanggal 11,12,13 Dzul Hijjah). Bila tidak mampu menyembelih, maka wajib berpuasa 10 hari; 3 hari di waktu haji (boleh dilakukan di hari tasyriq)
 
Namun yang lebih utama dilakukan sebelum tanggal 9 Dzul Hijjah/hari Arafah) dan 7 hari setelah pulang ke kampung halamannya. Banyak jama’ah yang memilih Haji tamattu karena relative terlebih mudah karena selesai tawaf dan sai langsung tahallul agar terbebas dari larangan selama ihram.
 
Rincian Pelaksanaan :
  • Ihram dari miqat untuk umroh 
  • Ihram lagi dari miqat untuk haji
  • Membayar dam 
Haji Qiran (melaksanakan Haji sekaligus Umrah) :
yaitu seorang berniat haji dan umroh secara bersama-sama pada bulan-bulan haji dengan kata lain berihram untuk menunaikan umrah dan haji sekaligus, dan menetapkan diri dalam keadaan berihram (tidak bertahallul) hingga tanggal 10 Dzul Hijjah. Dia berihram untuk umrah, lalu ber-ihram untuk haji sebelum memulai thawaf-nya (untuk dikerjakan sekaligus bersama umrahnya). Kemudian memasuki kota Makkah dan melakukan thawaf qudum (thawaf di awal kedatangan di Makkah), lalu shalat dua rakaat di belakang maqam Ibrahim. 
 
Setelah itu bersa’i di antara Shafa dan Marwah untuk umrah dan hajinya sekaligus dengan satu sa’i (tanpa bertahallul), kemudian masih dalam kondisi berihram dan tidak halal baginya melakukan hal-hal yang diharamkan ketika ihram hingga datang masa tahallulnya di tanggal 10 Dzul Hijjah). Untuk haji Qiran ini, wajib menyembelih hewan kurban (seekor kambing, sepertujuh dari sapi, atau sepertujuh dari unta) pada tanggal 10 Dzul Hijjah atau di hari-hari tasyriq (tanggal 11, 12, 13 Dzul Hijjah). 
 
Bila tidak mampu menyembelih, maka wajib berpuasa 10 hari; 3 hari di waktu haji (boleh dilakukan di hari tasyriq, namun yang lebih utama dilakukan sebelum tanggal 9 Dzul Hijjah/hari Arafah) dan 7 hari setelah pulang ke kampung halamannya. Dengan cara ini, berarti seluruh pekerjaan umrahnya sudah tercakup dalam pekerjaan haji.

Perbedaan Haji dan Umroh

Perbedaan Haji Plus Dan Haji Reguler


Dalam berita haji atau yang berkaitan dengan haji, kita sering mendengar yang namanya Haji Reguler (ONH Biasa) dan Haji Plus (ONH PLUS). Berikut Perbedaan Haji Reguler yang penyelenggaraannya dilakukan oleh pihak Departemen Agama dan Haji Plus yang diselnggarakan oleh pihak swasta dengan pengawasan dari Kementrian Agama RI 

1. Biaya
Untuk Biaya (Ongkos Naik Haji) Haji Reguler jelas lebih murah di bandingkan dengan Haji Plus. Tahun 2011 kemarin, Haji Reguler besarnya berbeda pada masing-masing embarkasi : 
  • Embarkasi Aceh: USD $ 3.285  
  • Embarkasi Medan: USD $ 3.327 
  • Embarkasi Batam: USD $ 3.460  
  • Embarkasi Padang: USD $ 3.369  
  • Embarkasi Palembang: USD $ 3.417 
  • Embarkasi Jakarta: USD $ 3.589 
  • Embarkasi Solo: USD $ 3.549  
  • Embarkasi Surabaya: USD $ 3.612 
  • Embarkasi Banjarmasin: USD $ 3.720 
  • Embarkasi Balikpapan: USD $ 3.736 
  • Embarkasi Makassar: USD $ 3.795  
Biaya diatas belum ditambah dengan biaya bimbingan Haji Regular baik di Tanah Air maupun di Tanah Suci, sekitar Rp 3 jutaan. Untuk mendapatkan kepastian berangkat (nomor porsi) Haji Reguler, jamaah harus menyetor sebesar Rp 25.000.000.

Sedangkan Biaya Haji Plus 2012 sekitar USD $ 7.000 sampai USD $ 8.500, ini akan bertambah tergantung dari penyelenggara Haji Plus termasuk lama calon jamaah Haji Plus di Tanah Suci. Biaya tersebut sudah termasuk bimbingan Haji Plus baik di Tanah Air mamupun di Tanah Suci. Dan untuk mendapatkan kepastian berangkat (nomor porsi) Haji Plus, jamaah harus menyetor sebesar USD $ 4.000.
 
2. Daftar Tunggu Pemberangkatan
Tentu saja waiting list calon jamaah Haji Plus lebih cepat daripada calon jamaah Haji Reguler. Haji Plus daftar tunggunya lebih cepat daripada Haji Reguler. Misalkan Calon jamaah Haji Plus mendaftar tahun 2012 bisa jadi tahun itu bisa berangkat ataupun paling lama tahun berikutnya yaitu 2013. Kalau Haji Reguler daftar tunggunya bergantung dari masing-masing daerah asal, ada yang 2 tahun, 4 tahun bahkan bisa lebih seperti di Jawa Timur untuk pendaftaran tahun 2012, Insya Allah pemberangkatan sekitar tahun 2022 (lihat daftar tunggu sumber Koran Jawapos disini)

Setelah mendaftar dengan menyetor sedikitnya Rp 25 juta, dipastikan calon jamaah haji regular mendapatkan Nomor Porsi. Nomor Porsi merupakan nomor urut yang sudah terdaftar di dalam dokumen komputerisasi haji terpadu yang dikenal dengan SISKOHAT. Selanjutnya calon jamaah haji regular masuk dalam Daftar Tunggu pemberangkatan (Waiting List). Untuk Haji Plus, jamaah harus menyetor sedikitnya USD $ 4.o00 untuk mendapatkan kepastian berangkat (nomor porsi)

3. Akomodasi dan Konsumsi
Haji Plus kebutuhan makanannya sudah ditanggung dan disediakan oleh pihak penyelenggara seperti makan dan minum sudah di sediakan pihak hotel sehingga tidak perlu repot-repot memikirkan masalah konsumsi 

Berbeda halnya dengan jamaah Haji Reguler, selama di Mekkah mereka harus mengusahakan sendiri makanan sehari-hari. Mereka bisa masak sendiri, beli di rumah makan, atau katering. Akomodasi dan konsumsi bagi Jamaah Haji Reguler selama di Tanah Suci adalah: 
  • Selama 6 hari di Madinah, seluruh kebutuhan konsumsi makanan jamaah haji ditanggung oleh hotel. semuanya gratis, sehari mendapat jatah makanan dua kali. Satu kotak makanan lengkap dengan lauk, ditambah 1 botol minuman mineral dan buah-buahan. pemondokan atau maktab di Madinah secara keseluruhan ditempatkan di hotel-hotel yang relatif sangat dekat dengan Masjid Nabawi, sehingga jamaah tidak perlu mengeluarkan ongkos naik taxi. cukup jalan kaki sudah bisa dilakukan. 
  • Selama 4 hari di ARMINA (Arafah, Muzdalifa dan Mina), konsumsi juga ditanggung oleh maktab, sehingga jamaah sama sekali tidak mengeluarkan uang 
  • Sekitar 20 hari berada di Mekah, seluruh konsumsi makan ditanggung jamaah sendiri 
4. Lokasi Penginapan
Lokasi penginapan menjadi hal yang sangat penting mengingat hal khusyukan dalam ibadah. Untuk Haji Plus penyelenggara menyediakan penginapan yang tentunya lebih dekat dengan Masjidil Haram. Sehingga dapat memaksimalkan ibadah dengan baik
 
Sedangkan untuk Haji Reguler selama di Mekkah ditempatkan pada lokasi yang bervariasi dengan rata-rata ditempatkan pada ring 1 yang berjarak maksimal 2 km dan ring 2 yang berjarak 4 km dari Masjidil Haram dan pemerintah telah menjamin pemondokan tidak akan lebih dari 4 km dari Masjidil Haram. 

Letak penginapan adalah hal yang sangat penting bagi jamaah haji, karena sangat berpengaruh terhadap rutinitas dan kenyamanan dalam menjalankan ibadah dan mendulang pahala, baik di Masjidil Haram Mekkah maupun di Masjid Nabawi Madinah.

Jamaah Haji Plus umumnya menempati penginapan di sekitar Masjidil Haram dengan jangkauan yang lebih dekat (10 meter hingga 250 meter). Sehingga dapat dipastikan mereka dapat memaksimalkan seluruh kegiatan ibadah di Masjidil Haram. Bisa menjalankan shalat 5 waktu berjamaah, dapat sewaktu-waktu menjalankan kegiatan sesuai dengan kemampuan dan kemauan.

Jamaah Haji Reguler selama di Mekkah ditempatkan pada lokasi yang bervariasi. Tahun 1431 H, 125.845 Jamaah haji Indonesia yang reguler, rata-rata ditempatkan pada ring 1 yang berjarak maksimal 2 km dan ring 2 yang berjarak 4 km dari Masjidil Haram. Syukurlah Pemerintah tahun 2011 menjamin pemondokan Jamaah haji tidak akan berjarak lebih dari 4 kilometer dari Masjidil Haram. Pemerintah juga menetapkan pemondokan dengan cara Qur`ah alias undian.

Katakanlah lokasi pemondokan kita berjarak 4 km dari Masjidil Haram, paling tidak dalam sehari minimal 8 km harus ditempuh oleh jamaah haji. Bagi yang berduit banyak, mungkin tinggal mengeluarkan 1 sampai 2 riyal satu kali naik angkutan. Umumnya jamaah haji, dua kali dalam sehari berangkat-pulang dari Masjidil Haram. Artinya bisa jadi untuk berjalan saja membutuhkan jarak tempuh 16 km perhari.

Bisa kita bayangkan, bagaimana jadinya apabila kondisi tubuh kita lemah, apalagi yang sudah lanjut usia. Bahkan banyak diantara para jamaah haji sepuh yang hampir 21 hari hanya tinggal di pemondokan dan hanya sekali-kali saja pergi ke Masjidil Haram. Padahal shalat dan beribadah di Masjidil Haram sangat besar pahalanya.Oleh karenanya, persiapan fisik yang baik akan sangat menunjang kenikmatan kita dalam menjalankan rutinitas ibadah harian selama melaksanakan ibadah haji.

5. Lama Waktu Di Tanah Suci 
Haji Reguler sekitar 40 hari, di Mekkah sekitar 20 hari, di Arofa - Mina 4 hari dan di Madinah sekitar 6 hari. Haji Plus yang Non Arbain sekitar 19 hari sedangkan yang Haji Plus Arbain di Madina sekitar 26 sampai 30 hari. 

6. Pembimbing Selama di Tanah Suci
Semua jamaah Haji di Tanah Suci mendapatkan bimbingan dalam mempermudah dalam menjalankan semua kegiatan, terutama di Mekkah dan Armina (Arofah, Mudzdalifa dan Mina) pada hari Tarwiyah.

Jamaah Haji Plus lebih mudah dalam koordinasi, karena umumnya jumlah antara pembimbing dengan jamaah lebih dari cukup untuk mengontrol dan mengkoorninasi seluruh kegiatan yang dilakukan.

Jamaah Haji Reguler, saat ini telah banyak dilakukan oleh KBIH (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji) yang akan menuntun jamaah dan membimbing selama di tanah air maupun di tanah suci. Namun pemerintah juga telah membentuk TPHI, yang merupakan petugas khusus dari Departemen Agama yang mendapatkan tugas mendampingi dan mempermudah pelaksanaan ibadah haji selama di tanah suci

7. Intensifnya Bimbingan 
Para jamaah Haji Reguler biasanya mendapatkan lebih dari lima kali manasik haji yang diorganisasi oleh pemerintah daerah setempat (atau kantor agama dan atau dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji).  Bimbingan Haji Reguler di tanah suci mungkin cenderung tidak seintensif jamaah Haji Plus, karena tergantung kepada berkelompok dalam jumlah besar dan tergantung juga dengan gairah kepemimpinan dan bimbingan pembimbing haji dalam kelompok terbangnya. 
 
Sementara untuk jamaah Haji Plus, manasik haji biasanya dilakukan hanya dua atau tiga kali dengan cukup intensif, dua hari dalam satu pertemuan. Namun, kelanjutan bimbingan itu di tanah suci akan dirasakan cukup berbeda. Jamaah Haji Plus umumnya (tergantung juga dengan biro hajinya) mendapatkan bimbingan yang menerus tidak terputus dari sejak menginjakkan kaki di tanah suci sampai kembali ke tanah air, sehingga diharapkan tata cara hajinya terlaksana dengan sempurna. 
 
Kesimpulan
Money matters (uang itu berpengaruh), termasuk juga dalam berhaji. Dengan jumlah biaya yang bisa mencapai dua kali lipat, masuk akal jika fasilitas yang didapat jemaah Haji Plus pun berbeda dengan jamaah reguler.  
 
Akhirnya, Kalau boleh pinjem istilah iklan, apapun jenis ONH (Ongkos Naik Haji) yang dipilih, reguler ataupun plus, semua tergantung pada niat masing-masing. Kemabruran Haji hanya Allah SWT yang tahu, calon jamaah haji sendiri yang harus mampu menjemput dan mempersiapkan diri agar dimudahkan dan meraih ibadah Haji Mabrur. Bahwa yang terpenting adalah melakukan persiapan fisik, mental, ilmu haji dan finansial yang memadai untuk dapat menunaikan beribadah haji dengan maksimal.

Semoga semua yang telah membaca postingan ini segera dipanggil ke Baitullah menyatukan segala kecintaan pada Allah SWT dan diberikan banyak kemudahan dalam menjalankan semua rukun dan kewajiban Haji. 
 
Sehingga dengan itu akan memperoleh kemabruran dan keshalihan pribadi dan sosial. Jika telah merasakan indahnya bermunajad di Tanah Suci, maka semua akan selalu dirundung kerinduan yang mendalam untuk kembali ke tanah suci.
Kewajiban Ibadah Haji & Umroh Dalam Al – Quran
  • “Mengerjakan Haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah SWT, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah, Barangsiapa mengingkari (kewajiban Haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam” (QS. Ali Imran: 97) 
  • “Dan Sempurnakanlah Haji dan Umroh karena Allah SWT…” (QS. Al Baqarah: 196)
Kewajiban Ibadah Haji & Umroh Dalam Hadits
  • Dari Ibnu Umar radhiallahu anhuma dia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Islam dibangun di atas lima perkata: Persaksian Laa ilaha illallah dan Muhammad Rasulullah, menegakkan shalat, menunaikan zakat, berhaji di Makkah, dan berpuasa di bulan Ramadhan.” (HR. Al-Bukhari no. 8 dan HR. Muslim no. 16) 
  • Dari Abi Hurairah radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda di dalam khutbahnya, "Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Allah SWT telah mewajibkan Haji bagi kalian maka berhajilah” (HR. Muslim 2/975 no: 1337) 
  • Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang ingin pergi Haji maka hendaklah ia bersegera, karena sesungguhnya kadang datang penyakit, atau kadang hilang hewan tunggangan (kendaraan) atau terkadang ada keperluan lain (mendesak)” (HR. Ibnu Majah no. 6004) 
  • Dari Abu Sa’id AL Khudry radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Allah SWT berfirman: “Sesungguhnya seorang hamba telah Aku sehatkan badannya, Aku luaskan rezekinya, tetapi berlalu dari lima tahun dan dia tidak menghandiri undangan-Ku, maka sungguh dia orang yang benar-benar telarang (dari kebaikan)”. (HR. Ibnu Hibban dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam kitab Silsilat Al Ahadits Ash Shahihah, no. 1662) 
  • Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam berkhutbah dan bersabda: “Wahai sekalian manusia, sungguh telah diwajibkan atas kalian berhaji maka berhajilah kalian. Lalu ada seorang yang bertanya, “Apakah wajib setiap tahun wahai Rasulullah?” beliau lalu terdiam. Sampai ketika orang itu bertanya pada kali yang ketiga beliau menjawab, “Seandainya saya katakan ‘ya’ maka haji akan menjadi wajib setiap tahunnya dan kalian pasti tidak akan sanggup melakukannya.” (HR. Muslim no. 1337) 
    • Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : “Haji itu sekali dan barangsiapa melakukannya lebih dari sekali maka itu sunnah” (HR Ahmad, Abu Daud dan Al-Hakim) 
  • Dari Umar radhiallahu anhu berkata: Sungguh aku berkeinginan untuk mengutus beberapa lelaki menuju berbagai penjuru lalu mereka melihat orang yang memiliki kemampuan namun mereka tidak berhaji lalu lelaki para utusan mengambil jizyah dari mereka, mereka bukan orang Islam, mereka bukan orang Islam, mereka bukan orang Islam”. (Al-Talkhisul Habir: 2/223 At6sar ini disanadkan oleh Al-Lalaka’I di dalam Al-I’tiqad 1567 dan Ibnul Jauzi di dalam Al-Tahqiq no: 1213)
    • Al Isma’ily meriwayatkan bahwa Abdurrahman bin Ghunm pernah mendengar Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu berkata: “Barangsiapa yang mampu melaksanakan haji lalu belum berhaji, maka sama saja atasnya, baik mati dalam keadaan yahudi atau nashrani”. (HR. Abu Nu’aim di dalam kitab Al Hilyah)

Fasilitas

FASILITAS YANG DI PEROLEH JAMAAH UMROH ATAU HAJI PLUS PT. ARMINAREKA PERDANA:

  1. Tiket pesawat pulang pergi dengan Garuda Indonesia 
  2. Asuransi kecelakan diri dari Mega Life unit Syariah sebesar Rp. 35 jt untuk pria dan Rp 50 jt untuk wanita dan dapat diperpanjang pada tahun berikutnya sebesar Rp 100.000
  3. Hotel Mewah Bintang 4 & 5 
  4. Akomodasi sesuai program
  5. Ziarah dengan transportasi lokal, dengan Bus AC
  6. Makan 3 kali sehari dengan Menu Indonesia
  7. Muthawwif/Guide , 
  8. Air Zam-zam @ 10 liter
  9. Visa Umroh
  10. Manasik Umroh
  11. Perlengkapan Umroh seperti Travelling Bag, Buku Manasik, Mukena dan bergo (jamaah perempuan), kain ihrom + ikat pinggang (jamaah laki-laki), bahan batik
  12. Secara Otomatis mendapatkan Hak Usaha atau Bisnis Travel Haji Plus dan Umroh (Bagi yang mau menjalankannya). Lihat Tabel Bagi Hasil dibawah ini.